Pansus Targetkan RUU Tapera Bisa Selesai Juli 2013

07-05-2013 / PANITIA KHUSUS

 

Meski beberapa isu penting belum mendapatkan persetujuan pemerintah, Ketua Pansus RUU Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) Yosef Umarhadi tetap bertekad RUU tersebut bisa  diselesaikan pada Masa Persidangan (MP) IV tahun 2012-2013 Juli mendatang. MP IV akan dibuka Senin (13/5) berlangsung hingga 12 Juli 2013.

Beberapa isu penting yang belum dicapai kesepakatan diantaranya bagi warga negara Indonesia yang berusia 18 tahun dan mempunyai penghasilan wajib menyisihkan tabungan sebesar 5%. Pemerintah menghapus usulan ini dan akan dimasukkan dalam peraturan pemerintah. Selain itu perlunya pemerintah menyediakan dana awal Rp 1 triliun yang dikelola Badan Pengelola Tapera, juga tidak disetujui.

Menurut Yosef pembahasan RUU Tapera pada awal MP IV/2012-13, akan memasuki Panitia kerja (Panja) melanjutkan pembahasan 256 Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) dari keseluruhan 488 DIM, sementara 202 telah diselesaikan pada tingkat Pansus.

Dia menegaskan, optimis pada akhir MP IV ini akan bisa diselesaikan, sebab RUU Tapera benar-benar dimaksudkan untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah bisa memilki rumah. Dengan modal awal Rp 1 T maka diharapkan begitu RUU ini disahkan dan diundangkan langsung bisa operasional membangun rumah sederhana untuk masyarakat.

“ Kalau tidak dimulai dari sekarang kapan lagi sementara puluhan juta rakyat masih belum memiliki tempat tinggal dan harga tanah kian mahal. Filosofinya RUU ini menggalakkan sifat gotong royong atau subsidi silang,” tandas Yosef.

Presiden Konfederasi SPSI Andi Nuawea dan Ketua Federasi Serikat Pekerja Rokok, Tembakau dan Makanan Minuman Nurahmat menyatakan dukungannya atas RUU Tapera. “ Kami mendukung dan setuju sekali terhadap RUU ini karena akan mensejahterakan buruh,” ujar Nurahmat.

Sedangkan  Andi Nuawea menyatakan, SPSI siap mengawal pembahasan RUU Tapera sebagaimana pihaknya mendukung UU BPJS. “ Kami siap kawal, kalau perlu sidang-sidang sampai malampun akan kami ikuti. Sebagaimana RUU BPJS para pekerja demo besar-besaran hingga memblokir jalan told an akhirnya berhasil,” kata Nuawea menambahkan. (mp), foto : wy/parle/hr.

BERITA TERKAIT
Pansus: Rekomendasi DPR Jadi Rujukan Penyelidikan Penyelenggaraan Haji
30-09-2024 / PANITIA KHUSUS
PARLEMENTARIA, Jakarta - Panitia Khusus (Pansus) Angket DPR RI terkait penyelenggaraan Ibadah Haji 2024 telah mengeluarkan sejumlah rekomendasi setelah melakukan...
Revisi UU Tentang Haji Diharapkan Mampu Perbaiki Penyelenggaraan Ibadah Haji
26-09-2024 / PANITIA KHUSUS
PARLEMENTARIA, Jakarta - Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket Haji 2024 DPR RI mendorong adanya revisi Undang-undang Haji seiring ditemukannya sejumlah...
RUU Paten Jadikan Indonesia Produsen Inovasi
24-09-2024 / PANITIA KHUSUS
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Panitia Khusus RUU Paten Subardi menyatakan aturan Paten yang baru akan mempercepat sekaligus memudahkan layanan pendaftaran...
Pemerintah Harus Lindungi Produksi Obat Generik Dalam Negeri
24-09-2024 / PANITIA KHUSUS
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Undang-Undang (RUU) Paten Diah Nurwitasari meminta Pemerintah lewat sejumlah kementerian agar mampu...